Selasa, 10 Juni 2014

Common Law and Code Law

Ada dua kategori besar sistem akuntansi :

1 ) sistem common- hukum yang berorientasi pasar , yang digunakan oleh Australia , Kanada , Inggris , Amerika Serikat , dan lain-lain ; dan

2 ) sistem hukum-kode berorientasi perencanaan digunakan oleh Perancis , Jerman , Jepang , dan beberapa negara Asia lainnya .

Dalam sistem common- hukum , standar akuntansi berasal dengan menjadi standar yang diterima secara umum praktek dan ditegakkan secara pribadi melalui litigasi sipil.

Di Amerika Serikat , misalnya , auditor profesional menentukan standar akuntansi yang semua harus mematuhi . Standar-standar ini disebut sebagai Prinsip Akuntansi AS yang berlaku umum ( GAAP ) . Sistem common law biasanya menempatkan penekanan lebih besar pada informasi publik daripada sistem kode – hukum .

Salah satu kekuatan utama dari sistem common law adalah bahwa kerugian ekonomi yang cepat termasuk dalam laporan keuangan yang dipublikasikan . Pengakuan kerugian tepat waktu berarti bahwa manajer yang menyadari penurunan arus kas masa depan yang diharapkan dari investasi jangka panjang akan menggabungkan informasi yang cepat ke laba akuntansi sebagai kerugian satu kali . Sistem ini mendorong manajer untuk mengambil tindakan untuk meningkatkan investasi dan strategi yang kehilangan uang , dan dengan demikian membuat perusahaan lebih efisien . Membimbing penegakan pengakuan kerugian tepat waktu adalah ancaman litigasi pemegang saham .

Dalam sistem kode – hukum , pemerintah menulis dan menegakkan kode akuntansi , dengan pelanggaran yang membawa hukuman pidana . Negara-negara yang menggunakan sistem kode – hukum lebih mengandalkan pribadi daripada informasi publik . Tidak ada anggapan dasar bahwa transaksi harus di lengan panjang di pasar terbuka , dan karena itu diinformasikan oleh pengungkapan publik .

Akuntansi kode – hukum memberikan manajer kebijaksanaan yang cukup besar dalam membuat berbagai estimasi akuntansi . Sebagai contoh, pada tahun-tahun yang baik manajer dapat mengurangi pendapatan yang dilaporkan dengan melebih-lebihkan biaya , dengan tidak dilaporkan pendapatan , dan bahkan dengan mentransfer dana cadangan tersembunyi . Teknik-teknik ini ” menempatkan pendapatan di bank ” untuk masa depan . Pada tahun-tahun yang buruk , mereka dapat meningkatkan pendapatan dilaporkan dengan mengembalikan perkiraan akuntansi normal, ” mengambil pendapatan dari bank . “

Contoh terkenal dari DaimlerChrysler menggambarkan masalah pelaporan keuangan berkualitas rendah di negara-negara hukum-kode . Berdasarkan aturan kode – hukum Jerman , DaimlerChrysler melaporkan 1993 pendapatan 615 juta tanda deutsch . Ketika sahamnya tercatat di Bursa Efek New York , perusahaan ini diperlukan untuk mengajukan laporan keuangan sesuai dengan US GAAP , dan diungkapkan kehilangan 1839000000 tanda deutsch . Berdasarkan aturan Jerman , DaimlerChrysler telah mampu menyembunyikan kerugian , yang hanya terungkap sebagai hasil dari daftar di negara common- hukum .

Mengingat dua sistem ini , apa saja persyaratan untuk sistem ekonomi yang efisien pelaporan keuangan ? Bola menyarankan berikut :

1 . Pastikan ada cukup auditor profesional terlatih untuk mengesahkan kualitas laporan keuangan , dan menjaga auditor independen manajer .
2 . Pisahkan sistem pelaporan keuangan publik dan pajak penghasilan perusahaan sebanyak mungkin , sehingga tujuan pajak tidak mendistorsi informasi keuangan .
3 . Reformasi struktur kepemilikan perusahaan dan pemerintahan untuk mencapai suatu proses yang terbuka pasar dengan permintaan yang tulus untuk informasi publik yang dapat diandalkan .
4 . Menetapkan sistem untuk menetapkan dan mempertahankan kualitas tinggi , standar akuntansi independen.
5 . Membentuk , sistem hukum independen yang efektif untuk mendeteksi dan menghukum penipuan , manipulasi , dan kegagalan untuk mematuhi standar akuntansi dan pengungkapan lainnya . Mencakup ketentuan-ketentuan untuk litigasi swasta dengan pemegang saham dan pemberi pinjaman yang terpengaruh oleh laporan keuangan tidak lengkap dan pengungkapan .

Persyaratan ini adalah fitur penting dari sistem common law , dan banyak negara mencoba untuk bergerak lebih dekat ke model ini keterbukaan informasi publik . ” Jika Anda melihat perbedaan antara kode hukum dan hukum umum dalam hal kualitas pelaporan keuangan , hukum umum menang telak , ” kata Ball.

” Enron ternyata membalikkan banyak kekuatan dari sistem common- hukum , karena perusahaan tidak melaporkan kerugian pada waktu yang tepat , dan juga melaporkan keuntungan sebelum mereka sadar,” kata Ball. ” Alasan reaksi terhadap Enron telah begitu kuat adalah bahwa perusahaan bertindak melawan prinsip dasar sistem AS . “

AMERIKA SERIKAT

Menganut Common Law, sehingga perkembangannya dilakukan oleh Swasta (FASB), dan disahkan oleh SEC;
Pengaturan dan Pembinaan :
2002, melalui Norwalk Agreement, FASB dan IASB sepakat mengonvergensikan GAAP milik FASB dan IFRS milik IASB.
2002, ditandatangani UU Sarbane-Oxley Act (GCG, pengungkapan, pelaporan dan profesi audit), dengan pembentukan organisasi nirlaba untuk mengatur audit dan auditor perusahaan publik.
Pelaporan Keuangan
Komponen laporan keuangan meliputi : Laporan Manajemen, Laporan Auditor Independen, Laporan Keuangan Utama, Pembahasan dan Analisis Manajemen, Pengungkapan Kebijakan Akuntansi, Catatan Atas Laporan Keuangan, dan Perbandingan Data Terpilih Triwulan.

Pengukuran Akuntansi
Dasar pengukuran akuntansi dengan dasar accrual, sehingga sangat terikat dengan konsep matching
Goodwill dikapitalisasi, tidak ada amortisasi tetapi dengan impainment
Untuk aset berwujud dan tidak berwujud menggunakan historical cost, dan revaluasi diperbolehkan.
Penilaian persediaan dengan metode LIFO, FIFO dan Average. Penilaian pajak dengan metode LIFO
Teknik perataan laba dilarang
Usaha Konvergensi dengan IFRS
Metode akuntansi penggabungan usaha, goodwill yang timbul dari akuisisi, pencatatan investasi dalam perusahaan asosiasi, penyusutan, akuntansi kemungkinan kerugian, leases keuangan, pajak tangguhan dan pencadangan untuk perataan penghasilan sudah sama dengan IFRS
Penilaian aset, penilaian persediaan berbeda dengan IFRS
BELANDA

Menganut code Law, sehingga pengaturan akuntansi diatur oleh negara.
Pengaturan dan Pembinaan Akuntansi, sejak tahun 1970 diperkenalkan Mandatory Audit, yang mendorong pembentukan Tripartiet Accounting Group, yang diganti dengan Council of Annual Report th 1981.
Pelaporan Keuangan yang meliputi : Neraca, Laporan Laba-Rugi, Catatan, Laporan Direktur dan Informasi lain yang dianggap perlu.
Pengukuran Akuntansi
Penggabungan usaha umumnya menggunakan metode pembelian
Goodwill dikapitalisasikan dan diamortisasi maksimum 20 tahun
Metode ekuitas baru digunakan jika investor berpengaruh secara signifikan
Rekomendasi dewan tentang translasi valas sesuai dengan IAS no. 21
Aset berwujud diukur dengan nilai sekarang. Harga historis tetap dicantumkan untuk keperluan pajak
Karena penerapan aturan yang sangat fleksibel, maka ada peluang untuk praktek perataan penghasilan
Usaha Konvergensi dengan IFRS
Peraturan yang sudah sama : akuntansi penggabungan usaha, pencatatan investasi untuk perusahaan asosiasi, penilaian aset, penyusutan aset tetap, akuntansi kemungkinan kerugian, leases keuangan, pajak tangguhan.
Yang belum sama : Pencatatan goodwill, penilaian persediaan, perataan penghasilan
INGGRIS

Merupakan negara pertama di dunia yang mengembangkan profesi akuntansi serta negata ini menganut sistem Common Law
Pengaturan dan Pembinaan Akuntansi
Sumber utama standar akuntansi keuangan di Inggris adalah UU perusahaan dan profesi akuntansi
Standar akuntansi disahkan oleh CCAB yang kemudian diubah menjadi ASC, yang mengikat 6 badan akuntansi di Inggris, yang bertugas mengumumkan SSAP’s
Pelaporan Keuangan, merupakan yang paling komprehensif di dunia. Laporan keuangan meliputi : Laporan Direktur, Laporan Laba-Rugi, Neraca, Laporan Arus Kas, Laporan Total Keuntungan dan Kerugian yang Diakui, Catatan dan Laporan Audit.
Pengukuran Akuntansi
Metode akuisisi dan merger (pooling of interest) diperbolehkan dalam penggabungan usaha
Aset dapat dinilai dengan biaya historis, nilai wajar maupun campuran keduanya
Leases dikapitalisasi, dan kewajiban lease dibukukan sebagai hutang
Persediaan dinilai sebesar yang lebih rendah antara harga pokok dengan FIFO atau Average. Metode LIFO dilarang di Inggris
Mulai Januari 2005, semua perusahaan Inggris boleh menggunakan IFRS sebagai pengganti UK GAAP
Usaha Konvergensi dengan IFRS
Persamaan UK GAAP dengan IFRS : metode penggabungan usaha, pencatatn investasi, penilaian aset, penyusutan, penilaian persediaan, akuntansi kerugian, lease, pajak yang ditangguhkan
Perbedaan dengan IFRS dalam hal : perlakuan terhadap goodwill, adanya pencadangan untuk perataan penghasilan
JEPANG

Menganut Code Law dan negara ini merupakan negara tradisional dengan akar budaya yang sangat kuat. Selain itu, muncul keiretsu, yaitu kebersamaan atau konglomerasi gaya Jepang.
Pengaturan dan Pembinaan Akuntansi
Didasarkan pada triangular legal system yaitu pengaturan berdasarkan 3 UU : Commercial Code, Securities and Exchange Law dan Corporate Income Tax Law, yang diatur oleh MOJ (Ministry of Justice)
Audit di Jepang di bawah JICPA. Pada 2003 dibentuk agen pemerintah yang bertugas memonitor dan memperbaiki profesi auditing dan mutu audit Jepang.
Tahun 2001 didirikan ASBJ yang bertanggung jawab terhadap mengembangkan standar akuntansi di Jepang.
Pelaporan Keuangan
Meliputi : Neraca, Laporan Penghasilan, Laporan Bisnis, Usul Penggunaan Saldo Laba dan Daftar Penunjang.

Pengukuran Akuntansi
Penggabungan usaha : dengan metode pembelian, meskipun metode pooling diperbolehkan. Goodwill diperbolehkan dengan amortisasi maksimal 20 tahun.
Investasi dicatat dengan metode ekuitas.
Persediaan dinilai berdasarkan LOCOM. Metode penilaian persediaan dengan FIFO, LIFO, dan Average.
Aset dinilai sebesar harga pokok.
Biaya riset dan pengembangan dicatat sebagai biaya pada saat terjadi.
Leases keuangan dikapitalisasi dan diperlakukan sebagai operating leases.
Pajak yang ditangguhkan dicatat dengan metode liabilitas.
Big Bang pada akhir 1999 menyebabkan banyak perubahan, salah satunya ke arah penyesuaian dengan IFRS.
Usaha Konvergensi dengan IFRS
Praktek akuntansi yag sudah sama : metode penggabungan usaha, pencatatan investasi, akuntansi kemungkinan kerugian, leases, pajak yang ditangguhkan.
Praktek akuntansi yang belum sama : goodwill, penilaian aset, penyusutan aset, penilaian persediaan, cadangan perataan penghasilan.
JERMAN

Menganut Code Law, sehingga standar akuntansi di Jerman tergantung pada Undang-undang. Akuntansi di Jerman di desain untuk menghitung jumlah penghasilan yang hati-hati (prudent).
Pengaturan dan Pembinaan Akuntansi
Standar Akuntansi di Jerman (GASB) diawasi oleh GASC yang didirikan pada 1998, dan bertugas untuk mengembangkan standar Jerman yang cocok dengan standar internasional.

Pelaporan Keuangan
Neraca
Laporan Penghasilan
Catatan
Laporan Manajemen
Laporan Auditor
Pengukuran Akuntansi
Penggabungan usaha : dengan metode pembelian, meskipun metode pooling diperbolehkan. Goodwill diperbolehkan dengan nilai amortisasi 4 – 20 tahun.
Investasi dicatat dengan metode ekuitas.
Metode penilaian persediaan dengan LIFO, FIFO, dan Average.
Aset dinilai sebesar harga historisnya.
Usaha Konvergensi dengan IFRS
Praktek akuntansi yang sudah sama : metode penggabungan usaha, pencatatan investasi, akuntansi kemungkinan kerugian, cadangan perataan penghasilan.
Praktek akuntansi yang belum sama : goodwill, penilaian aset, penyusutan aset, penilaian persediaan, leases, pajak yang ditangguhkan.
PERANCIS

Menganut Code Law. Undang-undang akuntansi pertama diakui pada September 1947.
Pengaturan dan Pembinaan Akuntansi
Dasar utama undang-undang akuntansi Perancis adalah Accounting Law (1983) dan Accounting Decree (1983).
Ciri akuntansi Perancis adalah dikotomi antara laporan keuangan perusahaan individual dan konsolidasi.
Perancis juga mengizinkan penggunaan IFRS atau GAAP AS.
Pelaporan Keuangan
Perusahaan Perancis harus melaporkan : neraca, laporan laba, catatan pada LK, laporan direktur dan laporan auditor.
Code of Commerce mengizinkan UMKM untuk membuat laporan keuangan yang disederhanakan.
Pengukuran Akuntansi
Aset berwujud dinilai sebesar harga historisnya, dan disusutkan sesuai aturan perpajakan.
Goodwill dikapitalisasi dan diamortisasi ke penghasilan tanpa batas waktu.
Persediaan dinilai berdasarkan yang lebih rendah antara harga pokok dengan nilai salah satu metode FIFO atau rata-rata tertimbang.
Biaya riset dan pengembangan dikapitalisasi pada saat terjadi.
Leases tidak dikapitalisasi dan biaya yang terjadi diperlakukan sebagai beban.
Pajak yang ditangguhkan dicatat dengan metode liabilitas.
Mulai tahun 2006, IFRS menjadi dasar laporan konsolidasi di Perancis.
Usaha konvergensi dengan IFRS
Beberapa aturan yang sama dengan IFRS adalah : metode penggabungan usaha, pencatatan investasi, penilaian persediaan.
Yang belum sama adalah : Goodwill, penilaian aset, penyusutan, leases, pajak yang ditangguhkan, ada cadangan untuk perataan penghasilan.


referensi :

http://jaqqaaria.blogspot.com/2011/05/tugas-8-akuntansi-internasional.html


http://www.chicagobooth.edu/capideas/spring02/accountingabroad.html

Hukum Amerika Serikat

Hukum Amerika Serikat pada awalnya diambil sebagian besar dari common law dari sistem hukum Inggris, yang berlaku pada saat Perang Kemerdekaan. Namun, hukum tertinggi di negara ini adalah Konstitusi Amerika Serikat dan, menurutKlausa Supremasi Konstitusi, hukum-hukum yang diberlakukan oleh Kongres dan perjanjian-perjanjian yang mengikat Amerika Serikat. Semua ini merupakan dasar bagi undang-undang federal di bawah konstitusi federal di Amerika Serikat, yang membentuk batas-batas yurisdiksi undang-undang federal dan undang-undang di ke-50 negara bagian AS dan wilayah-wilayahnya.
Tinjauan umum
Sumber-sumber hukum
Di Amerika Serikat, ada empat sumber hukum, yaitu hukum konstitusi, hukum administratif, statuta (hukum resmi yang tertulis di suatu negara), dan common law (yang mencakup hukum kasus). Sumber hukum yang terpenting adalahKonstitusi Amerika Serikat, dan segala sesuatu berada di bawahnya, dan takluk kepadanya. Tak boleh ada hukum yang berkontradiksi dengan Konstitusi Amerika Serikat. Misalnya, bila Kongres menyetujui sebuah statuta yang berlawanan dengan konstitusi, maka Mahkamah Agung dapat menganggap hukum itu inkonstitusional dan membatalkannya.
Common law Amerika
Meskipun Amerika Serikat dan kebanyakan negara-negara Persemakmuran mewarisi tradisional common law, dari sistemhukum Inggris, hukum Amerika cenderung unik dalam banyak hal. Ini disebabkan karena system hukum Amerika terputus dari system hukum Britania karena revolusi kemerdekaan negara ini, dan setelah itu ia berkembang secara mandiri dari system hukum Persemakmuran Britania. Oleh karena itu, bila kita mencoba menelusuri perkembangan prinsip-prinsip common law yang tradisional dibuat oleh para hakim, artinya, sejumlah kecil hukum yang belum dibatalkan oleh hukum-hukum yang lebih baru, maka peradilan peradilan Amerika akan melihat kepada kasus-kasus di Britania hanya sampai ke awal abad ke-19.
Meskipun pengadilan-pengadilan dari berbagai negara Persemakmuran seringkali saling mempegaruhi sesamanya melalui keputusan-keputusan yang diambilnya, pengadilan-pengadilan Amerika jarang sekali mengikuti keputusan-keputusan Persemakmuran pasca-revolusi kecuali apabila tidak ada keputusan yang diambil di Amerika mengenai masalah terkait, fakta-fakta dan hukum yang dimaksud hampir identik, dan alasannya dianggap sangat meyakinkan. Kasus-kasus Amerika yang paling awal, bahkan setelah Revolusi, seringkali mengutip kasus-kasus Britania yang sezaman, tetapi kutipan-kutipan seperti itu perlahan-lahan menghilang pada abad ke-19 ketika pengadilan-pengadilan Amerika mengembangkan prinsip-prinsipnya sendiri untuk memecahkan masalah-masalah hukum bangsa Amerika. Kini, sebagian besar kutipan hukum Amerika dilakukan kepada kasus-kasus domestik. Kadang-kadang pengadilan, dan penyunting-penyunting buku kasus, memang membuat pengecualian untuk pandangan-pandangan terhadap masalah-masalah pertama-tama oleh para ahli hukum Britania yang cemerlang seperti William Blackstone atau Lord Denning.
Beberapa penganut orisinalisme dan konstruksionisme ketat seperti Hakim Agung Antonin Scalia dari Mahkamah Agung Amerika Serikat berargumen bahwa pengadilan-pengadilan Amerika tak boleh sekalipun mencari bimbingan kepada kasus-kasus pasca-revolusi dari sistem-sistem hukum di luar Amerika Serikat, tak peduli apakah penalarannya meyakinkan atau tidak, denagn satu-satunya pengecualian terhadap kasus-kasus yang menafsirkan perjanjian-perjanjian internasional yang ditandatangani oleh Amerika Serikat. Yang lainnya, seperti Hakim Agung Anthony Kennedy dan Stephen Breyer, tidak setuju, dan sekali-sekali mengutip hukum asing yang mereka yakini meyakinkan, berguna, atau membantu.
Undang-undang Federal
Pranala luar
  • Texts of US federal laws and US state laws
  • U.S. Code collection at Cornell University’s Legal Information Institute
Rujukan
  1. ^ Elizabeth Gaspar Brown, “Frontier Justice: Wayne County 1796-1836,” dalam Essays in Nineteenth-Century American Legal History, ed. Wythe Holt, 676-703 (Westport, CT: Greenwood Press, 1976): 686.
Perekonomian Amerika dan Pengaruhnya terhadap Dunia
Perekonomian Amerika adalah suatu struktur ekonomi yang baik diikuti oleh negara lain. Semenjak berakhirnya perang dunia ke-2, Amerika menjadi negara yang adidaya dan adikuasa dalam setiap bidang termasuk dalam sistem perekonomian mereka yang mereka tata dengan cukup baik. Pertanda perekonomian Amerika adalah menjadi yang terbesar diseluruh dunia yaitu hadirnya mata uang mereka yaitu Dolar AS yang menjadi salah satu mata uang besar dan menjadi acuan bagi nilai tukar terhadap mata uang lainnya di dunia seperti Rupiah terhadap Dolar AS misalnya atau Pounds terhadap Dolar AS. Nilai Dolar yang tinggi terhadap mata uang lain diseluruh dunia turut menguatkan perekonomian Amerika.
Mengapa perekonomian Amerika kuat?
Perekonomian Amerika adalah salah satu contoh bagi negara lain yang ingin meningkatkan pendapatannya dalam bidang ekonomi. Dengan strategi yang baik yang dilakukan oleh pemerintahan Amerika pada zaman Perang Dunia I dulu membuat Amerikal menjadi negara adikuasa dan adidaya juga disegani oleh negara lain dalam bidang ekonomi. Amerika mengontrol ekonominya dengan baik ketika negara lain sedang menghabiskan dana mereka untuk saling perang dengan negara lain. Amerika membangun perekonomian secara terus menerus ketika negara lain sedang sibuk dalam berperang. Hasilnya Amerika mampu menjadi negara yang paling maju ekonominya karena negara lain sudah kehabisan dana dalam pertempuran mereka sehingga saingan utama Amerika Serikat hanya tinggal satu yaitu Uni Soviet

referensi :