Senin, 20 Desember 2010

Pengantar Bisnis

MANAJEMEN,ORGANISASI, DAN PEMASARAN
I.            PENGERTIAN MANAJEMEN
Manajemen adalah suatu proses yang melibatkan kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya.
II.            FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN
Ada 4 fungsi manajemen yang utama, yaitu:
1.      Perencanaan (planning)
Fungsi yang utama dan terpenting, dipakai agar sasaran dan tujuan dapat tercapai di masa yang akan datang.
Manfaat perencanaan:
a.      Untuk mengidentifikasi peluang masa depan
b.      Untuk mengantisipasi masalah masa depan
c.       Untuk mengembangkan langkah-langkah strategik
Hal-hal yang perlu direncanakan:
a.      Produk, berapa jenis, jumlah, dan kualitasnya
b.      Dana, berapa jumlah dan sumber dananya
c.       Karyawan, berapa jumlah dan keahlian karyawan
2.      Pengorganisasian (organizing)
Fungsi manajemen yang kegiatannya membagi pekerjaan, mengelompokkan pekerjaan, mendelegasikan wewenang dan mengkoordinasikan aktivitas.
Tujuannya yaitu:
a.      Setiap individu dapat mengetahui dengan jelas tugas, kewajiban, dan tanggung jawabnya.
b.      Agar terbina hubungan yang baik antar anggota organisasi dan antar organisasi.
3.      Pengarahan (actualing)
Yaitu kegiatan untuk mengarahkan agar semua anggota organisasi melaksanakan tugasnya masing-masing sesuai dengan yang telah ditentukan.
Bentuk kegiatan:
a.      Berkomunikasi dengan semua anggota organisasi
b.      Memberikan pengarahan dan petunjuk
c.       Memberikan kepemimpinan
d.      Memberikan motivasi untuk mendorong para karyawan
4.      Pengendalian (controlling)
Yaitu aktivitas untuk menemukan dan mengoreksi agar tidak ada penyimpangan-penyimpangan dari hasil yang telah dicapai, dibandingkan dengan rencana yang telah ditetapkan.
Langkah-langkah pengendalian:
1)      Menetapkan standard dan metode
2)      Mengukur prestasi kerja
3)      Menentukan apakah kerja sesuai standar
4)      Mengambil tindakan koreksi
III.            KETERAMPILAN MANAJERIAL
Keterampilan bagi seorang manajer itu sangat dibutuhkan. Beberapa keterampilan itu diantaranya:
1.      Keterampilan Konseptual
Yaitu kemampuan untuk mengintegrasikan dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan dan kepentingan organisasi.
2.      Keterampilan Kemanusiaan
Yaitu keterampilan untuk bekerja dengan orang lain dengan memahami dan memotivasi mereka.
3.      Keterampilan Administrasi
Yaitu keterampilan untuk menata administrasi organisasi.
4.      Keterampilan Teknik
Yaitu keterampilan untuk menggunakan peralatan-peralatan, mesin, teknik dan metode bidang tertentu seperti computer, akuntansi, produksi, dan lain-lain.
IV.            BENTUK-BENTUK ORGANISASI
Ada 5 bentuk organisasi, yaitu:
1.      Organisasi garis
Yaitu bentuk organisasi dimana terdapat garis kekuasaan dan tanggung jawab dari teratas sampai dengan paling bawah. Setiap atasan memiliki sejumlah bawahan, dan bawahan bertanggung jawab kepada atasannya. Setiap bawahan hanya bertanggung jawab kepada satu atasan. Bentuk ini paling banyak diapakai, dan sesuai untuk perusahaan kecil karena sederhana dan jelas.
2.      Organisasi garis dan staf
Yaitu bentuk organisasi yang banyak dipakai oleh perusahaan besar, daerah usahanya luas dan kompleks. Pada prinsipnya hampir sama dengan bentuk garis, hanya ditambah staf, yaitu: satu atau beberapa orang yang ahli dalam bidang tertentu yang tugasnya memberi saran/nasehat sesuai bidangnya kepada pimpinan perusahaan. Bila mengalami kesulitan dalam menangani masalah yang terjadi, staf tidak memiliki hak memerintah bawahan.
3.      Organisasi fungsional
Yaitu bentuk organisasi yang terbagi ke berbagai bidang sesuai fungsi, seperti: pemasaran, produksi, personalia dan keuangan. Wewenang dan tanggung jawab melekat terhadap proses/fungsi masing-masing. Setiap anggota fungsi hanya mengerjakan fungsinya, wewenang dan tanggung jawab sangat tegas telah digariskan. Para manajer fungsi bertanggung jawab mangawasi bawahannya sesuai dengan fungsinya, namun bisa memerintah ke bagian lain sepanjang masih memiliki kewenangan.
4.      Organisasi matrik
Yaitu bentuk organisasi dimana perusahaan biasanya mengerjakan 2 pekerjaan, yaitu pekerjaan dasar dan pekerjaan-pekerjaan tertentu. Dalam perusahaan besar dan batas toleransi pekerjaan yang singkat maka dipakai Bentuk Matrik. Alasan lain untuk menghindari berbenturan antara pekerjaan dasar dan pekerjaan-pekerjaan tertentu yang harus selesai keduanya dengan baik. Dalam Bentuk Matrik, terjadi hubungan antar berbagai fungsi.
5.      Organisasi komite
Komite adalah kelompok formal yang menggantikan para manajer didalam struktur organisasi. Anggota komite memiliki wewenang dan tanggung jawab, anggota komite berasal dari berbagai tingkatan manajemen. Semua keputusan organisasi dipelajari dan dievaluasi oleh anggota komite. Bentuk ini sesuai untuk organisasi yang sangat perlu sikap hati-hati dan dari berbagai sudut pandang.
V.            KONSEP INTI PEMASARAN MENURUT PHILIP KOTLER
1.      Kebutuhan
Adalah konsep paling pokok yang melandasi pemasaran. Kebutuhan adalah segala sesuatu keadaan perasaan yang harus dipenuhi, kalau tidak akan menderita (mati), seperti: makan, minum, dan pakaian.
2.      Keinginan
Adalah kebutuhan yang dibentuk oleh budaya dan sikap pribadi seseorang, misal: orang Indonesia makan nasi.
3.      Permintaan
Adalah kebutuhan/keinginan manusia yang didukung daya beli.
4.      Produk
Adalah alat pemuas kebutuhan, keinginan, dan permintaan.
5.      Pertukaran
Adalah kegiatan untuk mendapat barang dan jasa yang diinginkan dari pihak lain dengan memberikan sesuatu sebagai gantinya.
6.      Transaksi
Adalah bentuk pertukaran yang lebih luas, ada nilai-nilai, syarat-syarat, kesepakatan, waktu, dan tempat kesepakatan.
7.      Pasar
Kumpulan pembeli nyata ataupun pembeli potensial. Pasar timbul disekitar produk (barang/jasa) yang bernilai, seperti: pasar tenaga kerja, pasar uang, pasar mobil, handphone, dan lain-lain.
VI.            KONSEP MANAJEMEN PEMASARAN
1.      Konsep Produksi
“Konsumen akan menyukai produk-produk yang murah, jumlah/variasi banyak, dan mudah dijangkau”. Apa yang dilakukan manajemen? Efisiensi produk dan distribusi.
2.      Konsep Produk
“Konsumen akan senang produk yang bermutu, penampilan baik disbanding produk yang lain”. Sikap manajemen: perbaikan-perbaikan pada produk terus-menerus.
3.      Konsep Penjualan
“Konsumen tidak membeli produk, karena tidak ada manfaatnya”. Sikap manajemen: promosi, teknik menjual yang baik.
4.      Konsep Pemasaran
“Untuk mencapai sukses, maka melakukan kegiatan-kegiatan yang lebih baik dibandingkan pesaing”.
5.      Konsep Pemasaran Kemasyarakatan
“Tujuan pemasaran bukan untuk memuaskan kebutuhan, keinginan, dan permintaan saja. Tapi yang paling penting bagaimana bisa meningkatkan kesejahteraan konsumen dan masyarakat”.
VII.            PENGERTIAN PEMASARAN
a.      Menurut Philip Kotler
Pemasaran adalah kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran.
b.      Menurut William J. Stanton
Pemasaran meliputi seluruh system yang berhubungan dengan kegiatan untuk merencanakan dan menentukan harga, hingga mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan pembeli actual dan potensial.
c.       Menurut American Marketing Association
Pemasaran merupakan pelaksanaan kegiatan usaha niaga yang diarahkan pada arus aliran barang dan jasa dari produsen ke konsumen.
VIII.            TUJUAN SISTEM PEMASARAN
1.      Memaksimalkan konsumsi
2.      Memaksimalkan kepuasan konsumen
3.      Memaksimalkan pilihan
4.      Memaksimalkan kualitas hidup

Tidak ada komentar:

Posting Komentar